theIndonesian – Satu per satu para taipan di negeri ini sepertinya sedang dikumpulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berinvestasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Setelah sebelumnya ada nama Sugianto Kusuma alias Aguan pemilik Agung Sedayu Grup dah Grup Sinar Mas yang berinvestasi di IKN, kali ini ada sosok Sukanto Tanoto, pemilik Raja Garuda Emas (RGE)
Hal itu diungkapkan Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di Jakarta, Senin (29/4). Bahkan, Bahlil memastikan tidak ada aliran modal ke IKN yang macet, termasuk rencana investasi dari taipan Sukanto Tanoto.
Menurut dia, saat ini Kementerian Investasi/BKPM sedang mempersiapkan lahan untuk Sukanto Tanoto di IKN.
Dia bilang, “Tentang Sukanto Tanoto, itu mereka saya lagi tangani untuk permintaan lahannya. Jadi, nanti kami akan persiapkan lahannya terlebih dahulu tapi pengajuannya sudah mereka komunikasikan sama saya mau pun OIKN (Otorita IKN).”
Penjelasan Bahlil, dirinya bersama Kepala OIKN Bambang Susantono sempat dipanggil Presiden Jokowi untuk membahas hal tersebut (lahan untuk Sukanto Tanoto di IKN, red).
Sebelumnya, berdasarkan catatan The Indonesian, mengutip presentasi Rencana Kerja dan Anggaran Otorita Ibu Kota Nusantara Tahun Anggaran (TA) 2023 yang ditampilkan di rapat bersama Badan Anggaran DPR pada 18 September 2023, Aguan ditunjuk sebagai Ketua Konsorsium Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) IKN.
Sejumlah taipan yang menjadi anggota konsorsium PMDN adalah, yaitu Anthony Salim (Salim Group), Budi Hartono (Grup Djarum), Boy Thohir dan Theodore Permadi Rachmat (Adaro Group), dan Eka Tjandranegara (Mulia Group).
Baca juga: PIK dan BSD Masuk PSN, Politik Balas Budi Jokowi?
Lalu ada juga Franky Wijaya (Sinarmas Group), Prajogo Pangestu (Barito Pacific), Pui Sudarto (Pulau Intan), Soeryadjaya (Grup Astra International), serta William Katuari (Wings Group).
Ada pula taipan lainnya seperti Djoko Susanto (pemilik Alfamart), Kuncoro Wibowo (Kawan Lama Group atau Ace Hardware). dan Agnus Suryadi (chairman Vasanta Group/PT Sirius Surya Sentosa).
Di satu sisi, berdasarkan catatan Forbes, Sukanto Tanoto diketahui memiliki kekayaan bersih hingga mencapai USD 3,1 miliar atau setara Rp 50,3 triliiun, dari kepemilikannya di RGE.
Secara kapitalisasi, RGE memiliki total aset hingga USD 35 miliar yang tersebar di industri pulp dan kertas, minyak sawit, dan energi. Ia juga memegang kendali di perusahaan properti bernama Pacific Eagle Real Estate.
The Indonesian