theIndonesian – Meskipun belum dilantik menjadi presiden, dan masih adanya sengketa di Mahkamah Konstitusi terkait pemilihan presiden (pilpres) 2024, calon presiden (capres) Prabowo Subianto yang juga kini duduk sebagai menteri Pertahanan, Senin (1/4) sore ini langsung tancap gas bertemu dengan Presiden Cina Xin Jinping di Cina.
Keterangan resmi dari Kementerian Pertahanan menyebutkan, tujuan pertemuan tersebut dalam rangka membina hubungan bilateral. Prabowo sudah tiba di Cina sejak Minggu (31/3). Kedatangannya disambut sejumlah pejabat Cina, seperti Wakil Menteri Luar Negeri Sun Weidong, Duta Besar Cina di Jakarta Lu Kang dan Athan RI di Beijing Brigjen TNI (Mar) Benny Poltak.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekjen Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha bilang, “Kunjungan Menhan ke Cina untuk mempererat hubungan kerja sama Indonesia dan Cina utamanya di bidang pertahanan.”
Dia kembali komentar, “Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kedua negara dalam memperkuat dialog dan kerja sama strategis yang sangat penting bagi keamanan dan stabilitas regional.”
Setelah bertemu dengan Xin Jinping sore ini, Prabowo juga dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Cina dan Menteri Pertahanan Cina Admiral Dong Jun, Selasa (2/4). Pertemuan tersebut akan membahas soal kerj asama antara Indonesia dan Cina di bidang pertahanan dan keamanan negara.
Sebelumnya, Xin Jinping sempat memberikan selamat kepada Prabowo lantaran telah terpilih sebagai presiden berdasarkan hasil hitungan resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ucapan itu disampaikan melalui surat resmi yang diantar langsung oleh Duta Besar China untuk Indonesia, Lu Kang, saat menemui Prabowo Subianto di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Kamis (21/3).
“Saya ingin mengucapkan selamat dan harapan terbaik saya atas terpilihnya Anda sebagai Presiden Republik Indonesia,” kata Xi kepada Prabowo dalam surat tertanggal 20 Maret 2024 itu.
Xi dalam suratnya juga bilang, Cina dan Indonesia memiliki sejarah baik dalam upaya mempercepat perkembangan hubungan bilateral. “Hubungan Cina dan Indonesia sangat penting. Saya siap bekerja sama dengan Anda untuk mengarahkan pembangunan komunitas Cina-Indonesia dengan masa depan bersama menuju kemajuan yang lebih besar,” ujar Xi.
Xi berharap hubungan tersebut tetap terjaga ketika Prabowo Subianto resmi menjabat presiden Indonesia. Xi juga berharap Prabowo bisa membawa kemakmuran untuk masyarakat Indonesia. “Semoga negaramu menikmati kemakmuran dan rakyatnya berbahagia,” kata Xi.
The Indonesian