No Result
View All Result
The Indonesian
Selasa, 15 Juli 2025
  • Home
  • News
  • Story
  • People
  • Opinion
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Story
  • People
  • Opinion
  • Indeks
No Result
View All Result
The Indonesian
No Result
View All Result
Home straight news

Necara Dagang Indonesia, dengan Cina Defisit Sama AS Surplus

Jumat, 15 Maret 2024
in straight news
Necara Dagang Indonesia, dengan Cina Defisit Sama AS Surplus

Ilustrasi Amerika Serikat dan Cina. | Foto: Istimewa.

0
SHARES
Share on Whatsapp

theIndonesian – Neraca perdagangan non-migas Indonesia dengan Cina mengalami defisit hingga USD 1,86 miliar pada 2024. Sementara Indonesia mengalami surplus perdagangan tertinggi dengan Amerika Serikat (AS), yakni mencapai USD 1,44 miliar.

Data tersebut dilaporkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS), saat memberikan keterangan pers di Jakarta, Jumat (15/3). Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti bilang, pada Februari lalu Indonesia mengalami surplus perdagangan barang dengan beberapa negara.

“Tiga negara terbesar adalah AS dengan surplus USD 1,44 miliar, India USD 1,15 miliar, dan Filipina USD 0,63 miliar. Indonesia juga mengalami defisit perdagangan dengan beberapa negara. Tiga negara dengan defisit terdalam adalah Cina sebesar USD 1,86 miliar, Thailand USD 0,55 miliar, dan Singapura USD 0,32 miliar,” kata Amalia.

Dia berkomentar, surplus terbesar yang diperdagangkan dengan AS terutama disumbang dari komoditas mesin perlengkapan elektrik dan bagiannya (HS85), pakaian dan aksesoris yang bukan rajutan (HS62), serta alas kaki (HS64).

Sementara defisit perdagangan dengan Cina terjadi pada sejumlah kelompok barang, sebut saja kelompok mesin peralatan mekanis dan bagiannya (HS84), mesin dan alat perlengkapan elektrik dan bagiannya (HS85). Lalu ada pula plastik dan barang dari plastik (HS39).

Pada Februali lalu, neraca perdagangan Indonesia tercatat surplus USD 870 juta atau turun 1,13 persen secara bulanan (mtm). Kondisi ini membuat neraca perdagangan Indonesia mencatatkan surplus selama 46 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

Surplus neraca perdagangan Februari 2024 lebih ditopang oleh surplus non-migas yang mencapai USD 2,63 miliar. Komoditas penyumbang terbesarnya adalah bahan bakar mineral (HS27), lemak dan minyak nabati (HS15), dan juga besi dan baja (HS72).

The Indonesian

admin

admin

Next Post
Luar Biasa, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp 6.336,63 Triliun

Luar Biasa, Utang Luar Negeri Indonesia Capai Rp 6.336,63 Triliun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Gibran Resmi Ditetapkan Jadi Wakil Presiden, Jokowi Apresiasi Kinerja KPU dan Bawaslu

Sepertinya Disambut Gembira, Presiden Jokowi Sebut Putusan MK Buktikan Pemerintah Tidak Bersalah

1 tahun ago
Pemerintah Akomodir Kepentingan Freeport, Kontrak Masih Lama Izin Minta Diperpanjang, Ada Apa?

Pemerintah Akomodir Kepentingan Freeport, Kontrak Masih Lama Izin Minta Diperpanjang, Ada Apa?

1 tahun ago

Popular News

    Connect with us


    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Karir
    • Disclaimer
    • Kebijakan Privasi
    • Iklan

    © 2024

    No Result
    View All Result
    • Home
    • News
    • Story
    • People
    • Opinion
    • Indeks

    © 2024