No Result
View All Result
The Indonesian
Senin, 23 Juni 2025
  • Home
  • News
  • Story
  • People
  • Opinion
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Story
  • People
  • Opinion
  • Indeks
No Result
View All Result
The Indonesian
No Result
View All Result
Home straight news

Hasil Survei, Masyarakat Nilai Kondisi Ekonomi Indonesia Semakin Memburuk

Senin, 26 Februari 2024
in straight news
Hasil Survei, Masyarakat Nilai Kondisi Ekonomi Indonesia Semakin Memburuk

Ilustrasi kemiskinan di Indonesia. | Foto: Istimewa.

0
SHARES
Share on Whatsapp

theIndonesian – Kondisi ekonomi Indonesia dinilai oleh mayoritas masyarakat memburuk. Hal itu terungkap dari survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis Minggu (25/2). Berdasarkan survei, masyarakat yang menilai ekonomi lebih buruk lebih banyak dibanding yang positif.

Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan, survei dilakukan pada 19-21 Februari 2024, menggunakan teknik random digit dialing dengan jumlah responden sebanyak 1.211 orang. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error di kisaran 2,9 persen.

“Kali ini masyarakat yang menilai ekonomi buruk itu lebih banyak dibandingkan dengan masyarakat yang menilai ekonomi baik atau positif. Survei mencatat masyarakat yang menilai ekonomi buruk sebesar 41,4 persen dengan rincian yang menyatakan buruk 30,8 persen dan sangat buruk 10,3 persen,” kata dia, dalam pemaparan ‘Rilis Temuan Survei Nasional LSI: Persepsi Publik Tentang Pelaksanaan Pemilu 2024’.

Penjelasan Djayadi, penilaian masyarakat secara umum terhadap ekonomi berada pada posisi negatif. Ekonomi dipandang kurang positif. Sementara, responden yang menilai kondisi ekonomi Indonesia adalah baik sebanyak 34,1 persen dengan rincian 29,1 persen menilai baik dan 5,1 persen sangat baik.

Komentar Djayadi, persepsi negatif ini terjadi karena kenaikan sejumlah kebutuhan pokok. “Mungkin kita banyak mendengar isu-isu berita-berita misalnya tentang harga beras yang naik dan sebagainya, mungkin ini terkait juga dengan itu.”

Dia berkata, tren yang menilai ekonomi Indonesia buruk ini, telah terjadi sejak Januari 2024. Di sisi lain, terkait segi penegakan hukum, masyarakat yang menilai baik dan buruk hampir sama persentasenya. “Kemudian dari segi penegakan hukum, ini sama kuat yang menyatakan penegakan hukum baik dengan penegakan hukumnya buruk,” terang Djayadi.

Penjelasannya, masyarakat yang menilai penegakan hukum di Indonesia baik sebesar 30,9 persen. Sementara yang menilai penegakan hukum di Indonesia buruk sebesar 31,4 persen. “Namun, masyarakat yang menilai penegakan hukum adalah positif mengalami penurunan dibandingkan akhir Januari serta awal Februari 2024. Ada semacam makin negatifnya tren pemburukan penilaian terhadap kondisi penegakan hukum.”

(TheIndonesian)

admin

admin

Next Post
Ini Bukti Prabowo-Gibran Terus Dimanjakan Jokowi

Ini Bukti Prabowo-Gibran Terus Dimanjakan Jokowi

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Israel Blocks Humanitarian Aid to Gaza, Indonesia Strongly Condemns It

Israel Blocks Humanitarian Aid to Gaza, Indonesia Strongly Condemns It

1 tahun ago
Prabowo Akan Bentuk ‘Presidential Club’, Ini Kata Orang Jokowi

Prabowo Akan Bentuk ‘Presidential Club’, Ini Kata Orang Jokowi

1 tahun ago

Popular News

    Connect with us


    • Tentang Kami
    • Redaksi
    • Pedoman Media Siber
    • Karir
    • Disclaimer
    • Kebijakan Privasi
    • Iklan

    © 2024

    No Result
    View All Result
    • Home
    • News
    • Story
    • People
    • Opinion
    • Indeks

    © 2024